Sabtu, 28 Desember 2013

Terlibat Skandal, Dua Pejabat Bank Vatikan Mundur


Sebelumnya, polisi Italia menangkap pejabat gereja Vatikan.

Selasa, 2 Juli 2013, 22:15 

Monsignor Nunzio Scarano, senior akuntan Vatikan yang ditangkap polisi.
VIVAnews - Direktur bank Vatikan dan wakilnya mengundurkan diri pada Senin 1 Juli 2013, karena terlibat skandal keuangan yang melibatkan salah satu pejabat gereja (monsignor) Vatikan dipenjara dan memberikan dorongan agar Paus Francis melakukan reformasi.

Diberitakan Time Business, Selasa 2 Juli 2013, Vatikan dalam pernyataan resmi menyatakan Paolo Cipriani dan wakilnya, Masimmo Tulli, mengundurkan diri untuk kepentingan terbaik lembaga dan Tahta Suci.

Posisi kedua orang tersebut digantikan sementara oleh Ernst von Freyberg, warga negara Jerman yang juga berperan sebagai presiden bank yang secara resmi bernama Institute for Works of Religion (IOR) hingga pengganti tetap telah ditunjuk.

Sementara itu, Reuters memberitakan dua orang tersebut mengundurkan diri tiga hari setelah polisi menangkap Monsignor Nunzio Scarano dan dua orang lainnya dengan tuduhan penyelundupan uang 20 juta euro dari Swiss menuju Italia.

Scarano merupakan pejabat tinggi Vatikan yang juga akuntan senior administrasi keuangan Vatikan. Ia ditangkap bersama seorang agen dinas rahasia, Giovanni Maria Zito dan broker keuangan Giovanni Carenzio.

Dalam laporan hakim disebutkan, percakapan telepon antara Scarano dan direktur bank tersebut disadap oleh penyidik polisi. Scarano mengontrol sejumlah besar uang dan merasa dapat bertindak impunitas, karena koneksinya ke berbagai lembaga di Vatikan.

Dua hari sebelum penangkapan, Paus Francis membentuk komisi penyelidikan bank Vatikan yang diduga terlibat skandal pencucian uang dalam satu dekade terakhir. Indikasi awal, tidak ditemukan keterlibatan bank Vatikan dalam pencucian uang secara langsung.

Scarano telah diskors dari tugasnya dan dalam penyelidikan hakim Salerno. Silverio Sica, pengacaranya, mengatakan uang tersebut merupakan sumbangan dari teman-teman Scarano untuk membangun klinik kesehatan.

Scarano dituduh telah mencuci uang sebanyak 560 ribu euro dari bank Vatikan, lalu membagi-bagikan kepada para temannya. Ia menukar uang tersebut dengan cek dari temannya untuk menutupi jejak. Kasus ini memalukan Paus yang sejak pemilihan Maret 2013 menekankan pentingnya hidup sederhana. (art)